INILAH.COM, Jakarta - Polres Metro Jakarta Timur menemukan dua bom molotov di dalam bus Mayasari Bakti P-55 jurusan Cawang-Grogol yang digunakan untuk arak-arakan malam takbiran.
"Ada bom molotov kami temukan di dalam bus tersebut," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Baharudin Djafar saat ditemui dalam penertiban malam takbiran di Polsek Jatinegara, Selasa (30/8/2011).
Menurut Baharudin, selain bom molotov, petugas juga menemukan senjata tajam berupa satu buah parang, tiga buah klewang dan 10 anak panah.
Dia menjelaskan, pada saat kejadian sekira pukul 21.15 WIB di Jalan Dewi Sartika, Jakarta Timur, petugas awalnya hanya ingin menertibkan sebuah bus bernopol B-7672-BK yang membawa arak-arakan takbiran. Karena dalam arak-arakan tersebut, para penumpang menaiki atap bus sehingga dinilai membahayakan bagi para penumpangnya.
Namun pada saat penertiban dan pemeriksaan tersebut polisi menemukan bom molotov dan senjata tajam yang dibawa oleh para penumpang patas tersebut. "Sepuluh orang kita amankan, satu diantara mereka adalah perempuan. Sopirnya juga masih kita periksa," imbuhnya.
Hingga saat ini ke-10 orang tersebut masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Jakarta Timur. Barang bukti seperti parang, bom molotov, anak panah dan bus P-55 tersebut diamankan petugas. [bar]